Klasifikasi Tanaman Jeruk Purut
- Kingdom : Plantae
- Divisi : Spermatophyta
- Class : Dicotyledoneae
- Ordo : Rutales
- Family : Rutaceae
- Genus : Citrus
- Species : Citrus hystrix D.C
Tanaman jeruk purut merupakan tanaman yang berasal Indo-Malaya. Jeruk purut memiliki nama latin Citrus hystrix. Buah jeruk yang berbentuk bulat, kecil, berwarna hijau tua, dengan kulit tebal kasar ini juga dikenal sebagai jeruk limau atau kaffir lime. Tanaman jeruk purut termasuk suku Rutaceae yang telah dikenal oleh masyarakat sejak dulu untuk obat tradisional sebagai obat radang kulit, kulit mengelupas, dan obat bisul. Jeruk purut mengandung berbagai nutrisi, seperti air, karbohidrat, serat, kalsium, magnesium, fosfor, kalium, vitamin C, dan kolin.
Berikut merupakan manfaat dari Jeruk Purut.
1. Menjaga kesehatan kulit
Manfaat jeruk purut juga bisa dirasakan untuk kulit. Jeruk purut mengandung vitamin C yang diperlukan untuk memproduksi kolagen, yaitu protein yang membuat kulit menjadi kencang. Selain itu, jeruk purut juga mengandung antioksidan yang dapat membantu memerangi tanda-tanda penuaan.
2. Meningkatkan penyerapan zat besi
Kekurangan zat besi dalam darah dapat menyebabkan anemia defisiensi besi. Salah satu cara untuk mencegah penyakit ini adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk purut. Vitamin ini dipercaya dapat meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan.
3. Melindungi jantung dan pembuluh darah
Penelitian menunjukkan bahwa vitamin C yang terkandung dalam jeruk purut diduga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi dikenal sebagai salah satu faktor risiko terjadinya penyakit jantung. Tak hanya itu, jeruk purut juga diduga dapat membantu melindungi tubuh dari serangan stroke. Manfaat jeruk purut ini didapat berkat kandungan flavonoid dan kalium di dalamnya.
4. Memiliki sifat antibakteri
Minyak esensial dari kulit dan daun jeruk purut terbukti bersifat antibakteri. Manfaat jeruk purut ini diduga dapat melawan pathogen penyebab infeksi di saluran pernapasan, seperti Group A streptococcll, Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, dan Haemophilus influenzae. Tak hanya itu, ekstrak daun jeruk purut juga dipercaya dapat menghambat aktivitas bakteri Streptococcus mutans yang diduga berguna dalam mengurangi karies gigi.
5. Mengurangi risiko pembentukan batu ginjal
Manfaat jeruk purut lainnya adalah menurunkan risiko terkena penyakit batu ginjal. Buah jeruk, seperti jeruk purut, mengandung asam sitrat yang diduga membantu memperlambat atau menghentikan pembentukan batu.
Adapun cara pengolahan jeruk purut menjadi teh yang memiliki beragam manfaat, yaitu sebagai berikut:
1. Siapkan 1 genggam daun jeruk purut, sereh yang sudah dipotong, gula aren, dan satu sendok teh garam.
2. Masukkan keempat bahan tersebut ke dalam air, lalu rebus hingga mendidih selama 2 menit.
3. Teh daun jeruk purut pun siap untuk dinikmati
